Selasa, 02 Agustus 2011

Fungsi,Spesifikasi, Teknologi dan Cara Kerja Solar Charge Controller

            Fungsi Solar Charge Controller
Beberapa fungsi dari solar charge controller adalah (a).Mengatur arus untuk pengisian ke baterai, menghindari overcharging dan overvoltage, (b).Mengartur arus yang dibebaskan/diambil dari baterai agar baterai tidak full discharge, dan overloading dan (c).Monitoring temperatur baterai.


            Spesifikasi Solar Charge Controller
Untuk membeli solar charge controller yang harus diperhatikan adalah a).Tegangan 12/24 Volt DC, b).Kemampuan menghantarkan arus (dalam arus searah) dari solar charge controller. Misalnya 5 Ampere, 10 Ampere, dsb dan c).Full charge (pengisian baterai sampai baterai benar-benar penuh) dan low voltage cut (penghentian pensuplaian listrik ke beban karena baterai berada pada tegangan terendah).
Seperti yang telah disebutkan diatas solar charge controller yang baik biasanya mempunyai kemampuan mendeteksi kapasitas baterai. Bila baterai sudah penuh terisi maka secara otomatis pengisian arus dari panel surya berhenti. Cara deteksi adalah melalui monitor level tegangan tertentu, kemudian apabila level tegangan turun maka baterai akan diisi kembali.
Solar Charge Controller biasanya terdiri dari : 1 input (2 terminal) yang terhubung dengan output panel sel surya, 1 output (2 terminal) yang terhubung dengan baterai/aki dan 1 output (2 terminal yang terhubung dengan beban). Arus listrik DC yang berasal dari baterai tidak mungkin masuk ke panel sel surya karena biasanya ada ‘diode protection’ yang hanya dilewati arus listrik DC dari panel sel surya ke baterai, bukan sebaliknya.
 
            Teknologi Solar Charge Controller
Ada dua jenis teknologi yang umum digunakan oleh solar charge controlleryaitu (a).PWM (Pulse Wide Modulation) seperti namanya menggunakan lebar pulse dari on dan off elektrikal, sehingga menciptakan seakan-akan sine wave electrical form dan (b).MPPT (Maximun Power Point Tracker), yang lebih efisien konversi DC to DC (Direct Current). MPPT dapat mengambil daya maksimal dari panel surya. MPPT charge controller dapat menyimpan kelebihan daya yang tidak digunakan oleh beban ke dalam baterai, dan apabila daya yang  dibutuhkan  beban  lebih   besar  dari  daya  yang dihasilkan oleh panel surya, maka daya dapat diambil dari baterai.

            Cara Kerja Solar Charge Controller
Solar charge controller, adalah komponen penting dalam Pembangkit Listrik Tenaga Surya. Cara kerja solar charge controller antara lain: (a).Charging Mode Solar Charge Controller dan (b). Mode Operasi Solar Charge Controller.

Charging Mode Solar Charge Controller
Dalam  charging  mode,  umumnya  baterai  diisi  dengan  metoda  three  stage charging:
a.       Fase bulk : baterai akan di-charge sesuai dengan tegangan setup (bulk–antara 14,4 – 14,6 Volt) dan arus diambil secara maksimun dari panel surya. Pada saat baterai sudah pada tegangan setup (bulk) dimulailah fase absorption.
b.      Fase absorption : pada fase ini, tegangan baterai akan dijaga sesuai dengan tegangan bulk, sampai solar charge controller timer (umumnya satu jam) tercapai,  arus  yang  dialirkan  menurun  sampai  tercapai  kapasitas  dari baterai.
c.       Fase float : baterai akan dijaga pada tegangan float setting (umumnya 13,4-13,7 Volt). Beban yang terhubung ke baterai dapat menggunakan arus maksimun dari panel surya pada stage ini.

Mode Operation Solar Charge Controller
Pada mode ini, baterai akan melayani beban. Apabila ada over-discharge ataun over-load,  maka  baterai  akan  dilepaskan  dari  beban.  Hal  ini  berguna  untuk mencegah kerusakan dari baterai.

5 komentar:

  1. Mau banyak mas,pemasangan pju, pakai controller Tesla, 10 a. baterai 12 v DC menghidupkan lampu 36 v, bagaimana cara agar lampu 36 v tsb bisa hidup. Mohon penjelasanya mas. Arahannya trmksh.

    BalasHapus
  2. Untuk output Load itu besarnya beban berapa yaaa ? Berapa volt ampere watt?

    BalasHapus
  3. Bagus sekali penjelasannya sangat2 membantu teman2 yg blm menerti.👍👍👍

    BalasHapus
  4. Kalau controller ADF-20 dapat ngga di sambungkan ke aki 100 A

    BalasHapus